NusantaraChannel.co- warga Tanah Toraja digegerkan oleh potongan jenazah Bayi yang ditemukan di Sarura Balanda Kelurahan Rantekalua Kecamatan. Mengkendek Kabupaten Tana Toraja Minggu (3/4/2022) pukul 15.30 Wita.
Saat kejadia Yosafat Sikapaliling, (19), pekerjaan mahasiswa IAKN Toraja, warga Saruran Balanda Kelurahan Rantekalua Kecamatan Mengkendek Kabupaten Tana Toraja sedang berada di kost rekannya dan bebrapa saat kemudian dia melihat ada 3 (tiga) ekor anjing yang sedang membawah dengan cara digigit potongan jenazah bayi tersebut di halaman rumah kost.

Setelah itu dia memanggil rekannya yang ada di sekitar rumah kost tersebut untuk mengamankan potongan jenazah bayi agar tidak dimakan oleh anjing, lalu Yosafat menuju ke Polsek Mengkendek untuk melaporkan hal tersebut.
Setelah mendapat laporan, personil Polsek Mengkendek turun langsung ke TKP untuk melakukan olah TKP, kemudian berkoordinasi dengan personil INAFIS Polres Tator.
Dari hasil olah TKP diketahui bahwa Potongan jenazah bayi tersebut terdiri dari bagian perut hingga kaki, masih dilengkapi tali pusar dan berjenis kelamin laki-laki.
Diperkirakan bayi tersebut berumur 1 hari setelah dilahirkan oleh orang tuanya.
Diperkirakan jenazah bayi tersebut dibuang oleh orang tuanya karena tidak menginginkan kehadirannya, dan tempat pembuangan jenazah bayi di sekitar TKP yang mana dengan mudah dijangkau oleh anjing sehingga jenazah tersebut diambil oleh anjing dan dicabik-cabik hingga terpotong.
Telah dilakukan pencarian terhadap potongan lain dari jenazah bayi tersebut namun hingga saat ini belum ditemukan. Dilakukan juga penyelidikan terhadap pelaku pembungan jenazah bayi (kemungkinan besar orang tuanya) di sekitar TKP. (Art)
Discussion about this post