Kalpataru Tumbuh di Hatimu
Oleh : Darmawan Denassa
dirimu tekun berbincang dengan tetamu
mulai dari kanak-kanak hingga para penuntut ilmu
mereka datang dibawa oleh burung-burung
menyebut namamu, memantulkan gema kebajikan
sembari tak henti kau berbicara
tetumbuhan membincangkan dirimu
karena kau memuliakan mereka
katamu, tumbuhan adalah ibu bagi ekosistem kehidupan
sejak kanak-kanak dirimu mendengar kisah-kisah
pohon di depan rumah semua punya sejarah
dari ayah kau belajar
dan kepadanya kau buatkan pelataran mappasomba
dari ibu kau memintal sabar
dan kepadanya kau hadirkan pelataran karannuang
betapa detail kau bercerita
sarat pappasang bab demi bab
hanya kemurnian hati, mampu lahirkan biji-biji kebajikan
pintu gerbang di rumah hijau denassa
kulihat bagai jalan panjang penuh asa
dengan tanganmu bibit demi bibit tumbuh
menemukan cahaya-Nya
semuanya menghutan dalam hitungan masa
serangga pun bertasbih
sehingga jadi alasan, mengapa halaman tak bersih-bersih
katamu, biarlah jadi rumah bagi semua makhluk beribadah
sebagai manusia, kau tak hendak jadi tuan di kampungmu
tapi mengabdikan diri pada mereka yang berpikir
dan berzikir.
Borongtala, Kelurahan Tamallayang, Gowa,
28 Februari 2022
Karya Rusdin Tompo
Discussion about this post