NusantaraChannel.co Makassar –Pelatih Tapak Suci Cabang 37 Parang Tambung menerima kunjungan dari pengurus Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Tapak Suci UIN Alauddin Makassar, Rabu 1/06/2022.
Kunjungan ini merupakan bentuk silaturahim antar kedua cabang latihan Tapak Suci, dan boleh dikata pertemuan antara adik dan kakak.
Hal ini disampaikan oleh Pelatih Tapak Suci Cabang 37 Parang Hermanto, bahwa kedatangan adik-adik pelatih dan pengurus UKM Tapak Suci UIN Alauddin sebagai pertemuan adik dan kakak seperguruan, dimana saya dulu juga dibina dan dilatih di bawa naungan Tapak Suci Cabang 18 IAIN Alauddin yang sekarang berubah nama menjadi UIN Alauddin Makassar.
Lanjut pelatih yang akrab disapa Ka’Anto, mengawali karir saya sebagai pesilat itu dimulai sekitar tahun tahun 1992 sejak masih duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama setelah melanjutkan pendidikan SMA ke Kota Daeng ini saya ikut bergabung latihan di kampus IAIN Alauddin pada saat itu. Kami dilatih oleh Pendekar Muh. Arham dan dilanjutkan oleh beberapa pelatih lainnya diantaranya Pendekar Muh. Ali yang sekarang menjabat sebagai Ketua Dewan Pelatih Pimda 28 Makassar, ada juga Pendekar Tahir, dan masih banyak senior yang lainnya.
Tapak Suci Cabang 18 IAIN dulu banyak menorehkan prestasi dibilang olahraga pencak silat, mulai dari kejuaraan daerah, kejuaraan wilayah, kejuaraan nasional sampai ke internasional baik itu di internal Tapak Suci sendiri maupun di IPSI, dulu cabang ini sangat disegani lawan – lawan tandingnya di gelanggang dan juga menjadi sentral latihan di kota Makassar, mungkin karena lokasinya cukup strategis dan tempat latihan yang memadai untuk dilaksanakan latihan gabungan se kota Makassar. Dan itulah masa-masa kejayaan Tapak Suci IAIN dibawah Pembinaan Pendekar Muh. Arham. Lanjutnya
Semoga apa yang sudah pernah diukir oleh senior-senior kita dulu tetap kita pertahankan sehingga kedepan Tapak Suci Cabang 18 UIN Alauddin lebih berkualitas lagi, apalagi sekarang dukungan dari pihak kampus sudah sangat luar biasa karena sudah banyak fasilitas menunjang latihan yang diberikan oleh pihak kampus.
Selanjutnya saya menghimbau atau berharap kepada adek-adek untuk senantiasa menjalin hubungan silaturahim dengan senior-senior baik yang masih menetap di kota Makassar dan sekitarnya maupun yang sudah di daerah lain, setidaknya komunikasi melalui media sosial yang ada seperti WA, FB, dan lainnya. Harapnya
Terkhusus yang masih berdomisili di Makassar, Gowa dan Maros kalau bisa adek-adek pengurus inventarisasi siapa-siapa diantara senior itu sehingga kita bisa bersilaturahmi dengan mengunjungi kakak senior kita. Supaya hubungan ini jauh lebih berkesan, bisa kita jadwalkan bulan ini senior si A misalnya, bulan berikutnya senior si B, dan seterusnya.
Hadir dalam Kunjungan silaturahim tersebut adalah Pelatih Tapak Suci UIN Muh. Erwin Syah, dan Muh. Arham serta Ketua UKM Tapak Suci UIN Alauddin Yusniar didampingi beberapa pengurus diantaranya Ramadan, Faqih, Alfaizal, Ikrar Wisaldi, Alifka, Risaldi.
Yusniar ketua UKM Tapak Suci UIN Alauddin periode 2022/2023, menyampaikan bahwa kami sangat bersyukur dan berterima kasih atas kesediaan para senior-senior menerima kunjungan kami ini, semoga arahan dari kakak senior bisa menjadi motivasi bagi kami untuk kemajuan Tapak Suci UIN kedepan, dan semoga kejayaan Tapak Suci UIN dimasa lalu bisa kembali seperti apa yang sudah diceritakan oleh K’Anto. Ucap JJ nama akrab Ketua UKM.
Jadi jangan pada saat ada sesuatu atau nanti menjelang ada kegiatan baru mau berkunjung ke senior-senior. Semoga silaturahim seperti ini tetap terjalin, kalau saya siap 24 jam terbuka untuk adek-adek Tapak Suci. Tutup K’Anto.
Discussion about this post