By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Nusantara ChannelNusantara Channel
Notification Show More
Latest News
Jelang Bulan Suci Ramadhan 1444 H, Sejumlah SPBU Di Kabupaten Bone Alami Antrian Panjang, Ini Penjelasan Kabid EBTSDA
News
Distaru Makassar Ajukan Pembahasan Lintas OPD Terhadap Bangunan Serbaguna Jl. Boulevard
Pemerintahan
Buka Musrenbang RKPD Tahun 2024, Ini Yang Disampaikan Bupati Bone
Nasional News
Satu Tekad Anggota Pelopor PKS Siap Menangkan PKS dan Anies Baswedan Jadi Presiden
Politik
Jelang Bulan Suci Ramadhan, KesbangPol Laksanakan Rakor Bersama Forkopimda dan Forkopincam, Ini Pesan Bupati Bone
News Pemerintahan
Aa
  • News
    • Internasional
    • Nasional
    • Regional
    • Pendidikan
    • Ekobis
    • Hukum Kriminal
    • TNI-POLRI
  • Advertorial
    • Profil & Opini
  • Sastra
  • Sport
  • Viral
  • Tempo Doeloe
  • Hobby
  • Sekitar Kita
Reading: Serentak 33 Provinsi, Makassar Siap Sukseskan GEMPATAS
Share
Aa
Nusantara ChannelNusantara Channel
  • News
  • Advertorial
  • Sastra
  • Sport
  • Viral
  • Tempo Doeloe
  • Hobby
  • Sekitar Kita
Search
  • News
    • Internasional
    • Nasional
    • Regional
    • Pendidikan
    • Ekobis
    • Hukum Kriminal
    • TNI-POLRI
  • Advertorial
    • Profil & Opini
  • Sastra
  • Sport
  • Viral
  • Tempo Doeloe
  • Hobby
  • Sekitar Kita
Have an existing account? Sign In
Follow US
Nusantara Channel > Blog > News > Serentak 33 Provinsi, Makassar Siap Sukseskan GEMPATAS
News

Serentak 33 Provinsi, Makassar Siap Sukseskan GEMPATAS

Nusantara Channel
Last updated: 2023/02/03 at 2:11 PM
Nusantara Channel Published Februari 3, 2023
Share
SHARE

Nusantarachannel.co, Makassar -Badan Pertanahan Nasional (BPN) bersama pemerintah setempat terus mendorong agar masyarakat mengurus dokumen lahannya.

Untuk mempermudah masyarakat melakukan pengurusan sertifikat tanah BPN sendiri telah membuat program yakni Gerakan Masyarakat Pemasangan Patok Batas (Gempatas).

Gempatas ini merupakan program Kementerian Agraria Tata Ruang/ Badan Pertanahan Nasional (BPN) yang akan dilakukan pada Jumat (3/2/2023) di Provinisi Jawa Tengah dan 33 provinsi lainnya ikut secara virtual.

Kepala Dinas Pertanahan Kota Makassar Sri Sulsilawati mengatakan, Pemkot Makassar mendukung program dari BPN dengan mensosialisasikan program Gempatas tersebut.

“Hari ini pencanangannya. Khusus di Makasar, giat ini berlangsung di Kelurahan Bontorannu Kecamatan Mariso,” ucapnya.

Kata Sri, dalam sosialisasi program Gempatas ini, Pemkot Makassar akan melibatkan camat, lurah, hingga tataran RT/RW.

“Program tersebut harus didukung, tugas Pemkot Makassar melalui camat, lurah, hingga RT/RW bisa memahamkan masyarakat akan pentingnya sertifikasi lahan,” sebutnya.

Apalagi, progam ini juga sejalan dengan visi misi wali kota bagaimana mereformasi tata ruang kota menjadi nyaman untuk semua.

“Artinya kalau nyaman, lingkungan masyarakat aman maka semua akan tertib. Karena inti dari pasang patok ini agar tidak terjadi cekcok, perselisihan berkepanjangan antar masyarakat,” paparnya.

Sebagaimana diketahui, ada tiga SKB menteri untuk percepatan pensertifikatan, Pemkot Makassar akan menyusun draft Perwali melalui Dinas Pertanahan.

Sementara, Kepala BPN Makassar, Marliana mengatakan, hadirnya Gempatas untuk memperjelas legalitas kepemilikan aset milik warga.

“Termasuk kita di Makassar akan mengikuti secara virtual bersama gubernur dan wali kota,” ucapnya.

Marliana mengatakan dengan adanya pemasangan tanda batas tanah ini diharapkan tidak ada lagi aksi penyerobotan maupun mafia tanah.

Upaya itu juga bisa mempermudah petugas atau Satgas BPN untuk melakukan pengukuran sebagai tahapan pengurusan sertifikat.

“Warga yang mengusulkan penerbitan sertifikat harus melakukan atau memasang tanda batas lebih dulu bersama pemilik lahan yang ada di sebelahnya, karena setiap batas yang dipasang harus disepakati dulu,” jalasnya.

Katanya, pemasangan tanda batas boleh dilakukan dengan memasang kayu, beton, pipa besi sebagai penanda batas lahan.

BPN menarget 390.700 bidang tanah di Makassar bisa disertifikatkan.

Dari jumlah tersebut baru tercapai 79,84 persen yang bersertifikat artinya masih punya beban 20,16 persen.

“Ini yang menjadi tanggung jawab bersama BPN dan Pemkot Makassar untuk masyarakat di Makassar,” pungkasnya. (*)

You Might Also Like

Jelang Bulan Suci Ramadhan 1444 H, Sejumlah SPBU Di Kabupaten Bone Alami Antrian Panjang, Ini Penjelasan Kabid EBTSDA

Distaru Makassar Ajukan Pembahasan Lintas OPD Terhadap Bangunan Serbaguna Jl. Boulevard

Buka Musrenbang RKPD Tahun 2024, Ini Yang Disampaikan Bupati Bone

Jelang Bulan Suci Ramadhan, KesbangPol Laksanakan Rakor Bersama Forkopimda dan Forkopincam, Ini Pesan Bupati Bone

Demi Stabilitas Harga Bahan Pokok dan Pengendalian Inflasi, Bupati Bone : Semoga Membantu Daya Beli Masyarakat

Nusantara Channel Februari 3, 2023
Leave a comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Lainnya

News

Jelang Bulan Suci Ramadhan 1444 H, Sejumlah SPBU Di Kabupaten Bone Alami Antrian Panjang, Ini Penjelasan Kabid EBTSDA

Maret 21, 2023
Pemerintahan

Distaru Makassar Ajukan Pembahasan Lintas OPD Terhadap Bangunan Serbaguna Jl. Boulevard

Maret 21, 2023
NasionalNews

Buka Musrenbang RKPD Tahun 2024, Ini Yang Disampaikan Bupati Bone

Maret 21, 2023
NewsPemerintahan

Jelang Bulan Suci Ramadhan, KesbangPol Laksanakan Rakor Bersama Forkopimda dan Forkopincam, Ini Pesan Bupati Bone

Maret 20, 2023

About US

We influence 20 million users and is the number one business and technology news network on the planet.

Subscribe US

Subscribe to our newsletter to get our newest articles instantly!

[mc4wp_form]
Follow US

© 2023 Nusantara Channel. All Rights Reserved.

  • STRUKTUR REDAKSI
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact
  • Tentang Kami

Removed from reading list

Undo
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?